Jangan biarkan duka masa lalu jadi bumerang yang menghantammu,
biarkan duka itu terkubur dalam sejarah hidupmu.
Belajarlah dari duka
masa lalu, agar tak menjadi duka hari ini dan masa depan.
Jadikan duka
masa lalu untuk obat masa kini dan masa datang.
Jadikan duka masa lalu cermin untuk berkaca pada masa kini dan masa
depan.
Ingat dihadapanmu ada Allah SWT dengan kasih sayangNya.
Yang jelas, segala suatu kejadian apapun, seperti bencana alam, kecelakaan ada
hikmahnya, yang kelihatannya buruk, sedih, duka, nelangsa, derita dan
sebagainya. Allah menjanjikan dalam kitabNya bahwa tak ada sesuatupun di
alam semesta ini yang diciptakanNya dengan sia-sia, semuanya ada
hikmahnya.
Yang terbuang pun punya hikmah,
yang kotorpun ada hikmahnya.
Sampah
punya hikmah,
racun punya hikmah,
terhina ada hikmahnya,
dicaci ada
hikmahnya,
dikucilkan ada hikmahnya,
di dalam dukapun ada hikmahnya
begitu seterusnya.
Hikmah itu akan di dapat bagi yang mau mencari di balik setiap
peristiwa, bagi yang mau berpikir, bagi yang mau merenung, bagi yang
tidak berputus asa terhadap segala macam ujian dan cobaan yang betatapun
pahitnya.
Dalam situasi dan kondisi apapun Allah SWT menyediakan hikmah/rahasia
di dalamnya.
Maka pandai-pandailah mencari hikmahNya.
Coba kembali
melihat masa lalu, ketika lahir toh kamu tak membawa apa-apa, lalu
kenapa pusing tak punya apa-apa. Matipun tidak membawa apa-apa.
Saat duka melanda jiwa, derita menghantam segala daya dan saat seakan
dunia begitu sempit, yakinlah Ada anggrek di dalam hutan lebat,
Ada
mentari di balik kabut,
Ada cahaya di balik kegelapan,
Ada tawa di balik
tangisan,
Ada bahagia di balik duka,
Ada kemudahan dibalik kesulitan,
Ada mutiara dalam lumpur yang hitam pekat, lalu mengapa kamu bersedih ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar